Mila Fitria Resmi Dilantik sebagai Ketua KPPI Riau Periode 2025–2030

Mila Fitria Resmi Dilantik sebagai Ketua KPPI Riau.jpg

Pekanbaru – Musyawarah Daerah (Musda) II Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Riau telah sukses dilaksanakan pada Selasa, 15 Juli 2025, di Gedung Srindit, Pekanbaru.

Dalam Musda tersebut, sebanyak 12 partai politik peserta secara bulat memberikan dukungan dan merekomendasikan Mila Fitria sebagai Ketua KPPI Riau periode 2025–2030.

Musda II KPPI Riau dipimpin oleh Ketua Organisasi, Keanggotaan, dan Kaderisasi (OKK) DPP KPPI, Athea Saraswati, didampingi Ketua Presidium DPP KPPI Irma Suryani serta Estining G dari unsur KPPI Pusat. Kegiatan berlangsung dalam suasana aman, tertib, dan kondusif.

Setelah proses Musda rampung, pengurus baru KPPI Riau langsung dilantik oleh Ketua OKK DPP KPPI, Athea Saraswati, atas nama DPP KPPI.

Dalam sambutannya, Ketua KPPI Riau terpilih, Mila Fitria, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan dan menegaskan komitmennya untuk memajukan peran perempuan dalam dunia politik di Provinsi Riau.

“Terima kasih atas amanah yang telah diberikan. Saya yakin dan percaya bahwa ke depan kita mampu mewujudkan harapan-harapan perempuan Riau untuk lebih aktif dan berdaya dalam dunia politik,” ujar Mila Fitria.

Ia menambahkan bahwa perempuan tidak boleh hanya dianggap sebagai pelengkap dalam sistem politik, melainkan sebagai pejuang yang memiliki peran penting dalam memperjuangkan hak-hak dan kepentingan perempuan secara luas.

Hadir mewakili Gubernur Riau H. Abdul Wahid, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Riau, Jenri Salmon Ginting, turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya Musda II KPPI Riau.

“Melalui KPPI, kita berharap perempuan-perempuan politik di Riau mampu menjadi motor penggerak perubahan dan membawa kaum perempuan ke arah yang lebih baik,” ungkapnya.

Dengan terpilih dan dilantiknya kepengurusan baru KPPI Riau, diharapkan sinergi antarpartai dan peran strategis perempuan dalam politik dapat semakin diperkuat di seluruh wilayah Provinsi Riau.