Bawaslu Bengkalis Intensif Awasi Pengepakan Logistik Pilkada 2024

BENGKALIS – Demi memastikan kelancaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Bawaslu Bengkalis memperketat pengawasan terhadap pengadaan dan pengepakan logistik Pilkada yang dilakukan oleh KPU Bengkalis. Proses pengepakan ini berlangsung di Gedung LAMR Bengkalis dan mencakup pemilihan gubernur-wakil gubernur Riau serta bupati-wakil bupati Bengkalis.


"Kami terus melakukan pengawasan melekat terhadap setiap tahapan logistik Pilkada, mulai dari pensortiran, pelipatan, perakitan hingga pengepakan kotak suara. Hal ini untuk memastikan semua dilakukan sesuai prosedur," ujar Angga Sanianto, salah satu pengawas Bawaslu, Selasa (19/11).

Menurut Angga, setiap logistik harus sesuai jumlah berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Ia juga mengingatkan petugas KPU agar memeriksa kelengkapan sebelum logistik didistribusikan ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) hingga Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Kelengkapan di Kotak Suara
Logistik dalam kotak suara terdiri dari berbagai perlengkapan, seperti surat suara, formulir, dan alat bantu tuna netra. Sedangkan logistik di luar kotak meliputi spidol, tanda pengenal, daftar pasangan calon, hingga daftar pemilih.

"Setiap kotak suara telah diperiksa kelengkapannya. PPK juga dilibatkan dalam proses ini untuk memastikan tidak ada kekurangan," tambah Angga.

Pengawasan ini juga bertujuan menghindari hambatan yang dapat mengganggu proses pemungutan suara di hari pencoblosan. Dengan pengawasan ketat, Bawaslu berharap distribusi logistik dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti.

Proses pengepakan dan penyegelan kotak suara dijadwalkan selesai sebelum logistik didistribusikan ke seluruh wilayah Kabupaten Bengkalis.