Bitcoin Sentuh Rekor Tertinggi! Kapitalisasi Pasar Kripto Global Melonjak Tajam

Jakarta - Dunia kripto kembali bergolak dengan berita besar: harga Bitcoin (BTC) mencetak rekor tertinggi sepanjang masa di angka $89.000 (sekitar Rp1,4 miliar) per koin pada 12 November 2024. Data dari CoinGecko menunjukkan bahwa kapitalisasi pasar kripto global kini melonjak 6,9% dalam 24 jam terakhir, mencapai angka fantastis sebesar $3,1 triliun.


Bitcoin tidak sendiri dalam kenaikan ini. Ethereum (ETH), altcoin terbesar kedua, turut meroket 7,4% menjadi $3.397, sementara koin-koin lain seperti XRP, Cardano, dan Solana juga mencatat kenaikan signifikan. Aset berbasis AI seperti Render (RENDER) dan SleeplessAI (AI) mendapat dorongan dengan kenaikan masing-masing 24% dan 10,5%. Tak ketinggalan, meme coin Dogecoin (DOGE) melonjak 52,6% menjadi $0,42, dan SHIB serta PEPE juga mengalami lonjakan drastis.

CEO INDODAX, Oscar Darmawan, menyebutkan bahwa pencapaian ini menunjukkan kepercayaan yang semakin besar terhadap Bitcoin sebagai “emas digital.” Menurutnya, adopsi Bitcoin terus meningkat di tengah ketidakpastian ekonomi global, yang menarik minat dari institusi keuangan besar. "Dengan tren yang ada, Bitcoin semakin menarik bagi investor yang mencari perlindungan aset di masa sulit," ujarnya.

Kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS 2024 turut memicu optimisme baru di pasar kripto. Standard Chartered bahkan memprediksi harga Bitcoin bisa mencapai $200.000 pada akhir tahun depan, sedangkan Ethereum dan Solana diperkirakan akan mencetak rekor baru.

Kenaikan besar ini memberi harapan bagi para investor terhadap prospek jangka panjang pasar kripto. "Bitcoin telah membuktikan diri sebagai aset yang transparan dan terdesentralisasi," tambah Oscar. "Kami di INDODAX yakin bahwa semakin banyak masyarakat akan mulai memahami potensi teknologi blockchain."

Dengan sentimen positif yang meluas, pasar kripto menunjukkan potensi pertumbuhan signifikan dan terus menarik perhatian dari berbagai kalangan, mulai dari investor ritel hingga institusi besar.