Lifestyle - Memasuki bulan November, cuaca di berbagai wilayah Indonesia cenderung tidak menentu. Pagi yang cerah bisa berubah menjadi hujan deras di sore hari. Pergantian suhu yang ekstrem ini berisiko menurunkan daya tahan tubuh, sehingga tubuh memerlukan dukungan ekstra untuk menjaga imunitas.

Beberapa herbal tradisional telah lama dikenal memiliki khasiat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Berikut adalah beberapa herbal yang dapat menjadi pilihan untuk menjaga kesehatan di tengah musim hujan:

1. Tulsi (Kemangi Suci)
Berasal dari pengobatan Ayurveda India, tulsi memiliki kandungan minyak esensial dan antioksidan yang kuat. Penelitian yang diterbitkan di Journal of Ethnopharmacology menyebutkan bahwa tulsi memiliki khasiat antimikroba, antiradang, dan antioksidan, sehingga efektif untuk meningkatkan imunitas. Konsumsi teh tulsi secara rutin bisa membantu tubuh lebih kuat dalam melawan infeksi.

2. Kunyit
Kunyit sudah lama digunakan sebagai antioksidan alami berkat kandungan kurkuminnya yang dikenal memiliki manfaat antiradang. Menurut Journal of Clinical Immunology, kurkumin dalam kunyit dapat memodulasi sistem kekebalan tubuh, memperkuat tubuh untuk melawan infeksi. Untuk hasil maksimal, tambahkan sejumput kunyit pada susu hangat atau teh setiap hari.

3. Teh Hijau
Sumber antioksidan epigallocatechin gallate (EGCG) yang terkandung dalam teh hijau sangat bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh. Teh hijau yang diminum secara rutin bisa meningkatkan ketahanan tubuh dan memberikan efek relaksasi, cocok diminum saat cuaca dingin.

4. Ginseng
Dikenal luas di Asia, ekstrak akar ginseng mengandung polisakarida dan oligopeptida yang bermanfaat dalam meningkatkan kekebalan tubuh dan energi. Ginseng merah hitam (BRGE) juga dikenal mampu menambah sel imun dan meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh, yang membuat tubuh lebih tangguh menghadapi cuaca ekstrem.

Di musim hujan ini, mari manfaatkan kekayaan herbal yang ada untuk menjaga kesehatan tubuh tetap optimal. Dengan konsumsi rutin, daya tahan tubuh akan lebih terjaga, sehingga risiko jatuh sakit bisa diminimalkan.