Pekanbaru – Kebakaran hebat melanda Kantor Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau pada Minggu malam, 27 Juli 2025.
Gedung yang selama ini menjadi pusat layanan ketenagakerjaan, transmigrasi, lowongan kerja, dan pelatihan itu ludes dilalap api, membuat pelayanan publik lumpuh total.

Musibah ini mendapat perhatian serius dari LSM Palak-Watch. Ketua Umumnya, Muhammad Nasir, ST, menyampaikan keprihatinan mendalam dan mendesak kepolisian mengusut tuntas penyebab kebakaran.

“Kebakaran ini bukan sekadar kerugian pemerintah, tetapi juga memukul para pekerja dan buruh yang selama ini bergantung pada Disnakertrans Riau. Kami minta polisi bekerja serius dan transparan, jangan ada yang ditutup-tutupi,” tegas Nasir, Senin (28/7).

Palak-Watch juga meminta Gubernur Riau Abdul Wahid segera mencari solusi agar layanan publik tetap berjalan. Menurut Nasir, pemindahan sementara kantor pelayanan menjadi langkah mendesak agar hak-hak pekerja tidak terabaikan.

Sementara itu, kepolisian masih memeriksa saksi dan mengumpulkan bukti di lokasi kebakaran. Dugaan sementara, api dipicu oleh korsleting listrik, namun penyebab pasti masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut.

“Kami akan terus memantau proses hukum ini demi kejelasan penyebab kebakaran dan pemulihan layanan Disnakertrans,” tutup Nasir.