Pekanbaru– Dalam upaya memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih dan berkualitas, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru, Erwin Fransiskus Simangunsong, menandatangani Perjanjian Kinerja dan Pakta Integritas pada Senin (20/01/2025). Acara ini menjadi tonggak penting dalam pelaksanaan reformasi birokrasi, khususnya di bidang pemasyarakatan.

Bertempat di Aula Ismail Shaleh Kanwil Kemenkumham Riau, kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Riau, Maizar, bersama pejabat struktural, kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Riau, serta perwakilan Ombudsman Riau. Momen ini menjadi saksi nyata keseriusan seluruh pihak dalam menciptakan pelayanan publik yang berintegritas dan profesional.

“Hari ini kita teken kontrak untuk melaksanakan amanah dengan penuh komitmen. Dengan disiplin dan kerja keras, kita pasti mampu meraih prestasi dan menghadirkan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujar Erwin Fransiskus Simangunsong penuh optimisme.

Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Ditjenpas Riau, Maizar, mengingatkan pentingnya menjaga integritas dan konsistensi dalam menjalankan tugas. “Komitmen ini bukan sekadar formalitas, tetapi harus menjadi pijakan kita dalam mewujudkan target kinerja yang sudah ditetapkan. Mari kita bekerja bersama, saling mendukung, dan beradaptasi menghadapi tantangan,” tegasnya.

Penandatanganan ini menegaskan langkah konkret Lapas Pekanbaru untuk mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Diharapkan, komitmen ini mampu menginspirasi peningkatan pelayanan kepada warga binaan dan masyarakat, sekaligus menciptakan lingkungan kerja yang transparan dan akuntabel.

Dengan momentum ini, Lapas Pekanbaru meneguhkan tekad untuk menjadi contoh dalam