Siak Dukung Penuh Sekolah Rakyat: Harapan Baru bagi Anak-Anak Kurang Mampu

Siak – Pemerintah Kabupaten Siak menunjukkan komitmennya terhadap upaya peningkatan kualitas pendidikan bagi masyarakat miskin melalui partisipasi aktif dalam rapat nasional pengendalian inflasi dan sosialisasi Program Sekolah Rakyat yang digelar Kementerian Dalam Negeri secara virtual, Senin (21/4).

Rapat ini diikuti langsung oleh Pj Sekretaris Daerah Siak, Fauzi Asni, bersama Kepala Dinas Sosial Wan Idris dari Ruang Pucuk Rebung, Kantor Bupati Siak.

Rapat dipimpin Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan diikuti oleh seluruh kepala daerah se-Indonesia. Dalam arahannya, Mendagri menekankan bahwa Sekolah Rakyat adalah program strategis pemerintahan Presiden Prabowo yang bertujuan menciptakan keadilan sosial, khususnya dalam akses pendidikan untuk keluarga miskin dan miskin ekstrem.

“Sekolah Rakyat harus menjadi jembatan bagi anak-anak dari kelompok termiskin agar bisa menyelesaikan pendidikan hingga SMA dan memiliki masa depan yang lebih baik,” tegas Tito.

Sekolah ini akan dibangun dengan konsep berasrama, kurikulum formal, serta pendidikan karakter, menyasar 20 persen penduduk termiskin berdasarkan data nasional. Untuk tahun ajaran 2025/2026, sebanyak 200 sekolah akan dibangun di berbagai daerah, termasuk 53 titik yang sudah siap dari sisi perencanaan.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf menyebutkan bahwa setiap sekolah akan dibangun di atas lahan minimal 6–7 hektare, lengkap dengan asrama, fasilitas belajar, olahraga, dan perumahan guru. Dari total rencana tersebut, 26 sekolah akan dibangun di Pulau Jawa, sementara Sumatera, termasuk Riau, mendapat 10 titik alokasi awal.

Mendagri juga menekankan pentingnya sinergi pemerintah daerah, mulai dari penyediaan lahan yang siap, rekrutmen guru, hingga pendampingan siswa oleh orang tua. Selain itu, penggunaan data sosial ekonomi yang akurat akan menjadi kunci agar program ini tepat sasaran.

Tak hanya itu, ia juga menggagas kompetisi antar daerah dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem, yang akan dinilai setiap enam bulan sekali.

Pj Sekda Siak Fauzi Asni menyambut antusias program ini. “Ini adalah peluang besar bagi anak-anak kita yang kurang mampu untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Pemerintah Kabupaten Siak siap mendukung dan menyukseskan program Sekolah Rakyat demi masa depan yang lebih cerah bagi generasi muda,” ujar Fauzi.

Dengan dukungan penuh pemerintah daerah, Program Sekolah Rakyat diharapkan menjadi gerbang perubahan nyata, membawa harapan baru bagi keluarga-keluarga yang selama ini sulit menjangkau pendidikan berkualitas.