Suasana Haru dan Bahagia Warnai Kunjungan Idul Fitri 1446 H di Lapas Pekanbaru

Lapas Pekanbaru.jpg

Pekanbaru, INFO_PAS – Hari Raya Idul Fitri selalu menjadi momen penuh makna bagi umat Islam di seluruh dunia, termasuk bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Kelas IIA Pekanbaru. Demi menghadirkan kebahagiaan bagi mereka yang tengah menjalani masa pembinaan, Lapas Pekanbaru membuka layanan kunjungan khusus Idul Fitri 1446 H, Senin (31/03/2025).

Sejak pagi, antusiasme pengunjung sudah terlihat. Ratusan keluarga datang dengan penuh harap untuk bertemu dan melepas rindu dengan sanak saudara mereka yang tengah menjalani hukuman. Tangis haru bercampur senyum bahagia terlihat saat para WBP akhirnya dapat memeluk orang tua, pasangan, dan anak-anak mereka setelah sekian lama berjarak.

Pelayanan Prima dan Pengamanan Ketat

Guna memastikan kelancaran kegiatan ini, Lapas Pekanbaru telah menyiapkan sistem kunjungan yang terbagi dalam dua sesi: pagi pukul 09.00-12.00 WIB dan siang pukul 13.00-15.00 WIB. Petugas Lapas pun tetap siaga, bekerja tanpa libur demi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan WBP.

Kalapas Kelas IIA Pekanbaru, Erwin Fransiskus Simangunsong, yang turut memantau langsung jalannya kunjungan, menegaskan pentingnya momen ini bagi WBP.

"Hari Raya Idul Fitri adalah kesempatan bagi mereka untuk kembali merasakan kasih sayang keluarga. Ini adalah bagian dari pembinaan, memberikan semangat dan harapan bagi mereka untuk menjalani hidup yang lebih baik setelah masa hukuman berakhir," ujar Erwin.

Selain itu, demi memastikan keamanan selama kunjungan berlangsung, Lapas Pekanbaru juga bekerja sama dengan Polresta Pekanbaru dan TNI Koramil Pekanbaru.

Momen Haru: Tangisan dan Senyum dalam Satu Pelukan

Salah satu pengunjung, Siti (47), tak kuasa menahan air mata saat bertemu putranya yang telah dua tahun berada di Lapas Pekanbaru. Dengan suara bergetar, ia mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan ini.

"Setiap malam saya berdoa semoga bisa bertemu anak saya di hari raya. Hari ini Allah kabulkan, dan saya sangat bahagia bisa memeluknya lagi," ujar Siti, sambil mengusap kepala anaknya yang tampak berkaca-kaca.

Bagi para WBP, momen ini menjadi pelecut semangat untuk terus berubah dan menjadi pribadi yang lebih baik.

Dengan berakhirnya hari pertama layanan kunjungan ini, suasana haru dan bahagia masih terus terasa. Kunjungan akan berlanjut hingga 2 April 2025, memberikan kesempatan lebih banyak bagi keluarga untuk bersilaturahmi dengan para WBP.

Lebaran di balik jeruji mungkin berbeda, tetapi kasih sayang dan kebersamaan tetap terasa, menjadikan Idul Fitri di Lapas Pekanbaru penuh makna dan harapan baru.