Jakarta, 26 Januari 2025 – Sebelum pertandingan final Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan, Jakarta, para penggemar bulu tangkis dihibur dengan acara Tribute to the Daddies untuk Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan. Momen yang penuh haru ini menandai pensiun dua legenda bulu tangkis Indonesia yang telah mengharumkan nama bangsa di panggung internasional.

Dalam sesi konferensi pers usai acara, Ahsan dan Hendra membagikan rencana mereka untuk masa depan setelah pensiun dari dunia bulu tangkis. Ahsan, yang dikenal akrab dengan julukan Babah Ahsan, mengungkapkan bahwa setelah pensiun, ia dan Hendra berencana untuk beristirahat dan lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga.

Namun, meskipun pensiun, semangat mereka untuk terus memberi kontribusi terhadap perkembangan bulu tangkis Indonesia tidak padam. Ahsan menyatakan, "Mungkin saja (membuat akademi), tapi lapangan juga belum jadi. Kami ingin memberi sesuatu untuk generasi penerus, terutama melalui pengalaman yang dimiliki Ko Hendra."

Hendra Setiawan, yang telah berkarir sejak Kejuaraan Asia Junior 2001, dianggap sebagai sosok yang tepat untuk membimbing anak-anak muda. Ahsan menambahkan, "Ko Hendra sangat berpengalaman, dan dengan pengalamannya yang panjang, ia adalah orang yang tepat untuk menangani generasi muda dan menularkan ilmu serta strategi yang telah terbukti di lapangan."

Acara Tribute to the Daddies ini bukan hanya menjadi penghormatan untuk pencapaian luar biasa Ahsan dan Hendra, tetapi juga menjadi simbol harapan bagi masa depan bulu tangkis Indonesia yang terus berkembang, dengan generasi baru yang akan dilatih oleh para legenda tersebut. Seiring pensiun mereka, Ahsan dan Hendra siap mengalihkan perhatian mereka ke dunia pembinaan, memastikan warisan mereka terus hidup di generasi penerus.